Dishub Jabar Tegaskan Pembangunan Terminal Cikarang Tidak Mangkrak, Rampung Akhir 2025
Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat menegaskan bahwa proyek pembangunan Terminal Tipe B Cikarang di Kabupaten Bekasi masih berjalan sesuai rencana dan tidak mengalami kemacetan atau kemunduran seperti yang beredar di tengah masyarakat.
Halo Pabrikers, Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat menegaskan bahwa proyek pembangunan Terminal Tipe B Cikarang di Kabupaten Bekasi masih berjalan sesuai rencana dan tidak mengalami kemacetan atau kemunduran seperti yang beredar di tengah masyarakat.
Kepala Dishub Jabar, Dhani Gumelar, dalam keterangannya pada Jumat (19/9/2025), menyatakan bahwa pembangunan terminal tersebut merupakan proyek bertahap yang telah dimulai sejak 2023, berdasarkan perencanaan Detail Engineering Design (DED) yang disusun pada 2021.
“Pembangunan Terminal Tipe B Cikarang berjalan berdasarkan DED tahun 2021. Pada 2023 kontrak pembangunan senilai Rp14,71 miliar, dilanjutkan 2024 sebesar Rp16,99 miliar, dan untuk tahap akhir di 2025 dialokasikan Rp12,21 miliar melalui APBD Pergeseran,” ujar Dhani.
Pernyataan ini sekaligus membantah isu yang menyebut proyek terminal tersebut mangkrak. Menurut Dhani, persepsi keliru tersebut muncul karena pembangunan dilakukan secara bertahap, mengikuti siklus penganggaran pemerintah daerah.
“Proyek ini tidak berhenti. Prosesnya disesuaikan dengan ketersediaan anggaran. Saat ini sedang dalam tahap pemilihan penyedia, dan insya Allah terminal bisa digunakan kembali pada akhir tahun ini,” tegasnya.
Simpul Transportasi Strategis di Kawasan Industri.
Terminal Tipe B Cikarang dirancang menjadi simpul penting transportasi darat di wilayah Bekasi, yang dikenal sebagai kawasan industri strategis dengan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi. Rampungnya terminal ini diharapkan membawa berbagai dampak positif bagi masyarakat.
Adapun sejumlah manfaat yang ditargetkan dari operasional terminal ini antara lain:
* Mengurangi kemacetan di jalur-jalur utama wilayah Cikarang.
* Meningkatkan konektivitas transportasi umum antarwilayah di Bekasi dan sekitarnya.
* Mendorong aktivitas ekonomi, khususnya dengan memperlancar mobilitas pekerja dan distribusi barang.
* Menyediakan fasilitas modern, termasuk ruang tunggu representatif, area parkir luas, serta sistem layanan transportasi yang lebih terintegrasi.
Dishub Jabar menegaskan bahwa penyelesaian pembangunan tidak hanya berfokus pada infrastruktur fisik, tetapi juga peningkatan kualitas pelayanan publik dalam sektor transportasi.
“Kami meminta masyarakat untuk bersabar. Target kami jelas: akhir 2025 terminal ini sudah bisa kembali beroperasi penuh,” kata Dhani, yang akrab disapa Dhagum.
Fasilitas Transportasi Modern untuk Bekasi.
Lebih lanjut, Dhani menyebut Terminal Cikarang akan menjadi salah satu ikon transportasi darat modern di Jawa Barat, terutama dalam mendukung kebutuhan mobilitas kawasan industri nasional seperti Bekasi.
Dengan adanya klarifikasi ini, Dishub Jabar memastikan bahwa informasi publik mengenai proyek tersebut harus tetap akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Terminal ini akan menjadi fasilitas yang membanggakan bagi warga Bekasi. Proyeknya tidak mangkrak, justru tengah memasuki tahapan akhir penyelesaian,” tutupnya.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat, melalui Dishub, menegaskan komitmennya untuk menghadirkan infrastruktur transportasi yang mendukung pertumbuhan wilayah dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Source:Â jabar.tribunnews.com
